Rachel Eloise Clarke

📌
Due to the Twitter’s new policy, I am inclined to mention that I am not actually ChiChi Sivilay or having any connection to her or whatsoever. This is just a PARODY/Roleplayer account. I am a fan, just like each of you having some fun.

🌹
Akun ini mengandung unsur NSFW - explicit content atau konten dewasa (21+). Bagi yang merasa risih, silahkan gunakan fitur unfollow atau softblock.

🌻
Penggunaan bahasa yang digunakan adalah 70% bahasa indonesia dan sisanya bisa menggunakan bahasa inggris dan bahasa lainnya.

( ❗️ )
#𝒍𝒂𝒕𝒕𝒆 : Saat penulis berbicara.
// ... : OOC.
“ .... ” : IC Talk.
.......... : IC dalam Plot

Real Name : Rachel Eloise Clarke
NickName : Rachel, El, or Lara
Gender : Female
DoB : March 11, 1999
PoB : Jakarta, Indonesia
Blood Type : B
Height : 167 cm
Weight : 50kg
Hairdark : Black, Long
Skin Color : Normal
Eyes(s) Color : Dark Brown
Lips Color : Natural Pink

Personality :
( - )
~ Moody.
~ Sensitif.
~ Egois.
~ Keras kepala.
~ Banyak mau.
~ Insecure.
~ Cemburuan.
~ Gampang nangis.

( + )
~ Friendly.
~ Talkactive aka Bawel.
~ Heboh.
~ Manja.
~ Penyayang.
~ Jujur.
~ Easy going.
~ Always care to each other.

Name : ChiChi Sivilay / Phoiphailin Sivilay
Born : December 30 1997
Occupation : Model

Note : I found article that said her birth place is in Vietnam, but Chichi said she was born in Laos.

Rachel Eloise Clark

Seorang gadis yang terlahir pada tanggal 11 Maret 1999 di sebuah rumahsakit di Jakarta. Lahir normal tanpan menyusahkan ibunya dan membayar mahal uang rumah sakitnya haha.

Rupanya yang sangat cantik,anggun, manis dan memiliki wajah blasteran dari ayah dan ibunya.

Rachel merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya perempuan bernama Ayyara Ileana Ryszard Clarke. Tadi nama kaka hanya memakai Clarke namun kakak sudah menikah dan menambahkan nama belakang suaminya.

Saat kaka menikah, kaka meninggalkan kita. Kaka ikut suami, dirumah hanya ada papah mamah dan aku. Papah sampai sekarang masih bekerja, mamah juga bekerja dirumah. Mamah mempunyai usaha bakery sendiri disamping rumah.

Aku mengambil jurusan S1 tatabusana di Universitas Negeri di daerah Jakarta melewati jalur SBMPTN dan sekarang aku sudah memasuki semester akhir.

Kenapa aku memilih Tata Busana padahal pandangan masyarakat tentang tata busana "njahit kok kuliah" kenapa masyarakat selalu berpikir seperti itu.

Padahal menjadi mahasiswa tata busana tidak gampang kita harus belajar psikologi memahami keinginan orang lain. Dan aku juga ingin mengikuti keinginan yang aku mau.

Aku selalu membantu mamah membuat rotinya ketika pulang kuliah atau pun pulang main. Tapi setiap hari aku selalu membantu mamah membuat roti. Berbicara tentang kakak ku yang cantik walaupun dia sudah tidak tinggal bareng kita. Kakak selalu mampir kerumah entah weekend atau hari biasa membawa anak anaknya yang menggemaskan. Kakak selalu bilang "Kalo adek kenapa kenapa tell me" . Kakak ku yang terhebat .